Pasca Komisi Disiplin (Komdis) PSSI memberikan 'hadiah' sanksi kontroversial beberapa waktu ke belakang, performa Persib Bandung langsung anjlok secara signifikan.
Betapa mengejutkan melihat kondisi Maung Bandung, yang notabene sempat memuncaki pucuk klasemen sementara Liga 1 2018 hingga sepuluh pekan lamanya, hanya mampu merebut 5 poin dari 7 laga terakhir dengan rincian 1 kali menang, 2 imbang dan 4 kekalahan.
Teranyar, Persib dipaksa menelan pil pahit setelah dibekuk PSMS Medan 0-1 pada laga kandang usiran tanpa penonton di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Jumat (9/11) silam.
Salah satu bintang Maung Bandung, Bojan Malisic, angkat bicara melihat situasi yang dialami timya saat ini.
Bek berpaspor Serbia tersebut menyebut Persib harus banyak menarik pelajaran dari laga kontra PSMS saat bertandang ke markas PSIS Semarang pada laga pekan ke-31, Minggu (18/11) mendatang.
"Jika kami menunjukan performa seperti ketika melawan PSMS, kami tak akan bisa melakukan apapun," ujar Malisic, seperti dilansir bobotoh.id (14/11/2018).
Meski Mahesa Jenar berada di peringkat kesepuluh klasemen sementara, namun Malisic menilai bukan berarti Maung Bandung bisa dengan mudah menaklukan mereka.
Terlebih ia pun cukup khawatir dengan kondisi lapangan Stadion Moch Soebroto, Magelang.
"Mereka bagus di kandang dan kondisi lapangan di sana tidak begitu bagus," cetus Malisic.
Kendati timnya tengah dalam posisi sulit akan tetapi Malisic optimis dapat mengangkat trofi di musim perdananya bersama Persib.
Untuk itu eks South China bertekad menghindari kegagalan meraih poin seperti pekan lalu. Apalagi peta kekuatan para pesaing Persib dinilainya tengah menanjak.
"Kami harus menunjukan performa lebih baik. Saya tak bicara semua, tapi beberapa pemain bermain buruk (lawan PSMS) tapi hal itu memang kerap terjadi dan kami menghadapi tim yang semuanya sedang bermain bagus. Saya harap performa yang bagus, fighting spirit yang bagus dan tiga poin.," tegasnya.
